Pemerintah Kelurahan Wangkanapi Gelar Pelatihan Pengembangan Usaha Daur Ulang Sampah Plastik
Peserta Dilatih Buat Kursi dari sampah Plastik
BAUBAU-Pemerintah Kelurahan Wangkanapi Kecamatan Wolio menggelar pelatihana pengembangan usaha daur ulang sampah palstik. Kegiatan yang dilaksanakan di aula Kantor Kelurahan Wangkanapi ini dibuka Sekcam Wolio Ilham Amran pada Selasa 12 September 2023 sekira pukul 08.30 Wita, turut dihadiri dua nara sumber. Masing masing, LM Zainal Abidin dari Bappeda dan Syahrir Makatutu dari Dinas Lingkungan Hidup.
Lurah Wangkanapi Wa Ode Nurhasanah menyatakan, kegiatan pelatihan terselenggara dengan memanfaatkan dana kelurahan tahun 2023. Saat menyaampaikan sambutan, Wa Ode Nurhasanah menyatakan, sampah merupakan masalah krusial yang dihadapi pemerintah kota Baubau, sehingga diperlukan kiat kiat khusus untuk membantu pemerintah bagaimana mengatasi masalah persamapahan.
Salah satu solusinya adalah, bagaimana agar sampah plastik yang diproduksi rumah tangga bisa dimanfaatkan dengan cara mendaur ulang menjadi bahan bermanfaat secara ekonomis. Karena itu Lurah berharap kepada puluhan peserta pelatihan yang hadir dapat memperoleh pengetahuan baru tentang cara mendaur uang sampah menjadi barang bermanfaat bagi rumah tangga.
Sementara itu, Sekcam Wolio Ilham Amran saat membuka kegiatan pelatihan, mengatakan, penanganan problem persampahan menjadi perhatian serius pemerintah kota, dimana setiap harinya pengangkutan sampak ke Tempat pembuangan akhir mencapai delapn ton. “Ini tentu menjadi masalah tersendiri dalam penangan sampah, karena daya tampung TPA sudah tidak memungkinkan dan sudah over load alias melebihi kapasitas”, kata Ilham Amran.
Dia menambahkan, dengan kondisi sekarang yang sudah over load, maka dalam waktu beberapa tahun kedepan, kemungkinan sudah tidak lagi bisa menampung sampah, sehingga diperlukan alternatif solusi dalam mengatasi masalah sampah dalam kota. Karena itu, Ilham berharap, peserta pelatihan daur ulang sampah dapat menyimak materi yang disampaikan para nara sumber untuk kemudian diterapkan dalam lingkungan keluarga dan masyarakat. Pada kesempatan tersebut, Dinas Lingkungan Hidup membekali peserta pelatihan dengan ilmu baru terkait pemanfaatan limbah sampah plastik yang dikembangkan menjadi kursi.
Pemanfaat limbah plastik menjadi kursi atau dikenal dengan Eco Brick atau bata ramah lingkungan adalah pengolahan sampah plastik menjadi material ramah lingkungan. Eco brick dianggap menjadi solusi masalah sampah plastik yang sederhana namun visioner. Selain ramah lingkungan, Eco Brick ini lebih ekonomis dan mudah dibuat karena berbahan limbah botol plastik.
(adm)
Comments are closed.