Dandim Buton: Pengamanan Presiden, TNI libatkan Dua Ribu Prajurit

WAKATOBI-Komandan Kodim (Dandim) 1413 Buton, Letkol ARM Muhammad Faozan mengungkapkan, sebanyak 2 ribu prajurit dilibatkan guna mengamankan kunjungan presiden RI di Sulawesi Tenggara, khususnya Wakatobi. Kekuatan pengamanan ini kata dia, di datangkan dari jajaran Kodam Hasanuddin yang ada di Korem 143 Haluoleo.

“Ditambah dengan prajurit dari pusat, seperti Paspampres. “Karena itu protokolnya harus ada dari Paspampres ditambah dengan yang ada di wilayah, Polisi dan pemerintah daerah,” terang Muhammad Faozan di Kantor Bupati Wakatobi kepada sejumlah awak media, Selasa (7/6).

TNI sambung dia,juga  melibatkan dari unsur angkatan laut untuk penjagaan di wilayah pesisir pantai, sementara untuk angkatan udara untuk mengamankan kunjungan Presiden, Jokowi ketika mendarat di Wakatobi.

“Insya Allah mudah-mudahan tidak ada kendala, sore ini sudah mulai berhimpun semuanya di Wakatobi. Karena ini dua titik, fokusnya tidak hanya di Wakatobi tapi juga di Kendari,” tambahnya.

Kapolres Wakatobi, AKBP Suharman Sanusi, SIK mengaku, pihaknya sudah meminta penambahan sebanyak 771 personil BKO dari Polda Sultra. Sementara dari personil Polres Wakatobi sendiri kata dia, sudah stand by dilapangan sebanyak 175 personil.

“Tadi pagi (Selasa 7/6) posisi pasukan sudah bergeser menggunakan kapal, insya allah nanti sore sudah tiba di Wakatobi. Untuk kendaraan Sapras tadi malam sudah bergeser, insya Allah melewati kapal Fery,” bebernya. (yus)